Senin, 07 Desember 2009

* YANG TERSISA...( «titian bidari» )

Dan kini di sudut dinding sepi dibawah rerimbun kembang sepatu dan wangi kemuning.
jiwa mungilmu tertimbun harum tanah basah.
 lelaplah dalam damai.
tetaman firdauz menghampar untukmu.
kerlip gemintang, cahya rembulan dan hangat mentari menggenggam tangan kecilmu.
 tidurlah pelangi...semesta langit lembayung sunyi memayungi..


 (nusaindah_674. )